setelah ini kami
kemana?
Iya ke Candi Penataran
karena lokasi candi ini searah dengan jalur kami kembali ke kota Blitar. Kami
tiba di candi penataran ketika matahari sudah condong ke barat, ketika sang
senja sudah menampakan kemerahan, akan tetapi suasana ramai masih terlihat di
komplek candi dari kejauhan. Setelah kami memarkirkan sepeda motor kami pun
segera memasuki komplek candi.
Lokasi Candi Penataran
terletak di Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Blitar atau sebelah barat daya
(kalo gak salah sih :P ) Gunung Kelud.
Untuk masuk ke kawasan
candi tidak dipungut biaya. Kami hanya mengisi buku tamu saja. Pungutan biaya
hanya dikenakan ketika memasuki jalan kawasan penataran sebesar Rp5.000 untuk
sepeda motor.
Candi Penataran
merupakan Candi berlatar belakang Hindu yang sudah ada sejak zaman kerajaan
Kediri dan digunakan sampai era kerajaan majapahit (kata Wikipedia)
Pintu Gerbang Kawasan Penataran, bayar 5 Ribu di sini |
2 Arca di Depan Ketika Memasuki Komplek Candi |
Setelah kami
mengeksplore kawasan komplek candi, karena matahari mulai tenggelam kami pun
segera melanjutkan perjalanan kami yaitu ke warung makan :D
Setelah mengisi perut dengan
1 ekor ayam dan 1 ekor bebek dan kemudian dilanjutkan dengan salat magrib, kami
pun bergerak ke kota Kediri.
Perjalanan dari
Blitar-Kediri ditempuh selama 1 jam perjalanan. Dengan mengendarai sepeda motor
kami pun mulai menggas sang motor menuju kota sebelah. Jalan yang ramai lancar
membuat kami tak bisa membawa kendaraan dengan kecepatan penuh :D. udah lama
gak touring antar kota gini nih terakhir kali touring antar kota bulan puasa
tahun lalu yaitu rute Jakarta-Yogya…
Tujuan kami ke kota
Kediri adalah ke kawasan simpang lima gumul yang konon katanya mirip dengan Monumen Arch d'
Triumphe yang terdapat di Paris,Perancis buatan Napolion.
Dalam Perjalanan menuju simpang lima gumul ini sempat nyasar
dan malah nyasar ke alun-alun kota Kediri, alun alun yang sangat ramai di kala
sabtu malam.
Setelah sedikit muter muter dan mengandalkan GPS (Gunakan
Penduduk Sekitar) aliasa Tanya-tanya kami pun sampai di simpang lima gumul.
Monumen Simpang Lima Gumul terletak di persimpangan dari
lima arah selatan ke Wates, Timur ke Gurah, Barat ke Kota Kediri, Timur Laut ke
Pare, Utara ke Pagu. Untuk memasuki monument Simpang Lima Gumul (SLG) melewati
terowongan bawah tanah yang menghubungkan parkiran dengan monument.
Bangunan monument ini cukup luas dan tinggi kalo ane
perkirain sih kurang lebih 26an Meter (maaf kalo salah, gak ngukur sih) dan
kawasan yang sangat ramai di kala malam apalagi kami datang ketika sabtu malam.
Setelah foto foto dan beristirahat sejenak dan malam semakin
larut kami pun kembali ke kota blitar. Kembali kebut kebutan lagi dengan
saingan bus bus malam :D
Sejam perjalanan sampai di kota blitar dan beristirahat di
mess KPP Pratama Blitar. Untuk melanjutkan perjalanan esok hari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar